Banyak yang menanyakan mengapa logo sangat penting untuk di letakan pada kemasan sebuah produk. Bukankah bila mempunyai produk yang bagus dan di kemas dengan baik sudah cukup untuk menarik minat pembeli pada produk tersebut ? Mari kita bayangkan bila suatu produk diletakan di suatu rak bersama para kompetitor yang merupakan produk sejenis. Lalu bagaimana kosumen akan memilih produk tertentu di banding dengan produk lainnya yang di letakan di rak tersebut ?
Disinilah pentingnya fungsi logo pada kemasan yaitu sebagai pembeda suatu produk di banding produk lain yang sejenis atau bahkan dibandingkan seluruh produk lainnya. Dengan adanya logo pada kemasan maka konsumen akan langsung mengenali produk tertentu yang inginkannya.
Logo adalah pintu pertama konsumen berinteraksi dengan suatu produk. Dengan melihat produk logo tersebut maka konsumen mengenali apa produknya dan siapa produsennya. Lebih jauh lagi konsumen akan mengaitkan logo dari produk tersebut dengan kualitas produk. Logo akan membuat konsumen mengenang sesuatu akan produk tersebut.
Kenangan konsumen pada suatu produk tersebut sangatlah tergantung dari pengalaman konsumen terhadap produk itu. Pengalaman ini akan tersimpan di alam bawah sadar konsumen dan otomatis akan selalu diingat bila konsumen itu melihat logo tersebut. Sebagai contoh, bila kita melihat logo Hermes maka kita akan mengasosiasikannya dengan tas berkualitas bagus dengan harga yang selangit.
Terkadang logo tidak hanya diletakan dikemasan bahkan untuk beberapa produk seperti tas, baju, kosmetik, mobil dan banyak lagi, logo diletakan di produk itu sendiri. Karena bila suatu brand berhasil memberikan pengalaman produk yang baik pada konsumennya, maka konsumen itu melekatkan diri pada brand tersebut seperti mempunyai karakteristik tertentu.
Bisa di ambil sebagai contoh bila mengendarai motor Harley Davidson, logo Harley Davidson itu ada di motor dan pengendaranya akan merasa mempunyai image tertentu yang sudah melekat dengan merk motor Harley Davidson tersebut. Logo Harley Davidson yang sekarang adalah perisai, yang menandakan dengan kekuatan, kekuasan dan otoritas. Perasaan yang dirasakan dengan mengendarai motor besar pada pengendaranya, perasaan dapat mengendalikan hidup dan tantangan yang ditemui dalam hidup ini.
Sementara kemasan itu sendiri pada awal kegunaannya adalah untuk melindungi barang yang ada di dalamnya. Dengan sejalannya waktu fungsi kemasan berkembang, kemasan bukan lagi hanya sebagai pelindung, tetapi kemasan juga menjadi tempat tampilan informasi dari produk tersebut.
Selain itu kemasan juga menjadi bagian dari branding yang tentu saja wajib mempunyai logo yang membedakan suatu produk dengan produk lainnya dan mengingatkan konsumen kepada produk tertentu dan perusahaan tertentu.
Kemasan dapat mempunyai bentuk dan bahan yang sangat bermacam macam tergantung dari jenis produk nya. Pemilihan bahan kemasan juga harus mempertimbangkan bagaimana produk tersebut di distribusikan dari pabrik hingga ke tangan konsumen.
Daya tahan dari kemasan itu sendiri juga bermacam macam, apakah akan rusak setelah produk di dalamnya di gunakan atau tetap terlihat menarik dalam waktu yang lama. Kemasan yang menarik merupakan salah satu bentuk branding yang kuat dan dapat menambah kesan bagi konsumen terhadap produk tersebut.
Apa saja Yang Harus Ada Dalam Suatu Kemasan
Secara umum ada beberapa hal yang wajib tertera dalam kemasan produk terutama bila produk tersebut akan dipajang pada rak rak supermarket atau estalase toko lainnya.
Logo
Logo harus ada dalam kemasan, terutama bila kemasan yang di gunakan adalah berbahan kaca. Sebagai contoh pada kemasan produk kosmetik. Ada beberapa produk kosmetik mempunyai kemasan yang hampir mirip sehingga sering kali konsumen salah dalam mengenali produk kosmetik tersebut. Disinilah pentingnya logo untuk di letakan pada kemasan, agar konsumen mengenali bahwa produk yang mereka pilih adalah produk yang memang mereka inginkan.
Begitu juga kemasan beberapa minuman botol yang mirip satu dengan lainnya. Logo menjadi sangat penting untuk membedakan suatu produk dengan produk yang lain walupun mempunyai kemasan yang nyaris sama.
Informasi Produk
Dalam kemasan produk wajib di cantumkan informasi tentang produk tersebut. Bila kita ingin membangun kepercayaan dan menjalin hubungan yang bak dengan konsumen maka sebaiknya memberikan informasi produk yang akuran dan lengkap.
Informasi produk yang akurat ini juga merupakan kewajiban bagi importer atau pembuat produk untuk mencantumkannya sesuai dengan perundangan yang berlaku. Terutama di pada produk produk kesehatan, kecantikan dan makanan yang memerlukan pendaftaran produk secara khusus, maka lembaga pemerintahan yang mengeluarkan izin akan menilai informasi produk yag di cantumkan dalam kemasan sesuai dengan produk yang dimaksud.
Informasi produk dalam kemasan ini juga termasuk:
- Kuantitas dan ukuran produk
- Komposisi produk
- Cara Pakai
- Siapa pabrik pembuat atau importirnya
- Tanggal produksi
- Tanggal kadaluarsanya (bila mempunyai masa pakai)
Barcode
Salah satu elemen penting yang ada dalam kemasan adalah barcode. Barcode hanya mempunyai fungsi praktis bukan untuk keindahan. Barcode ini dimaksudkan untuk memudahkan dalam pelaksanaan pembelian dan pengontrolan dalam proses jual beli. Peletakan posisi barcode harus mudah dan jelas.
Packaging atau kemasan juga mempunyai fungsi dalam branding sehingga kemasan tersebut harus terlihat unik ketika produk itu di letakan di rak.