Pada tahun 2004 Bank BNI 46 meluncurkan logo BNI 46 yang baru dengan melakukan perubahan drastis pada logo yang lama. Lambang gambar perahu layar yang mengarungi ombak dihilangkan sama sekali dan digantikan dengan simbol berupa angka 46 yang merupakan tahun berdirinya BNI dengan sudut kemiringan 45 derajat yang dibatasi oleh kotak berwarna oranye. Perubahan logo ini bukan saja untuk memberikan kesan lebih modern dan segar tetapi mencerminkan visi dan misi baru perusahaan yang lebih dinamis dalam melayani lebih dari 46,6 juta nasabahnya.
Pada industri perbankan yang mengandalkan kepercayaan maka corporate identity dan citra perusahaan atau yang lebih dikenal dengan istilah corporate image adalah segalanya. Ketika Bank BNI milik pemerintah ini dihebohkan oleh skandal pencairan kredit fiktif yang menjatuhkan citra BNI sebagai bank terpercaya maka BNI mengambil langkah drastis dan cepat dengan melakukan transformasi bisnis besar-besaran agar dapat kembali menjadi bank kebanggaan nasional yang terdepan dalam pelayanan, kinerja, birokrasi yang fleksibel dan responsif serta corporate governance yang baik dan berbeda dari sebelumnya.
Strategi untuk memperbaiki corporate identity dan image perusahaan dengan langkah awal berupa mendesain ulang logo terbukti sangat efektif karena mampu membuat bank BNI keluar dari masalah bahkan kini menempatkan diri sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia. Pengertian logo dalam teori desain ilmu komunikasi visual adalah cara mengidentifikasi perusahaan atau unit bisnis dalam bentuk yang paling hakiki dan sederhana melalui penggunaan lambang, tanda, marking atau ikon sehingga dapat dengan mudah dikenali oleh masyarakat.
Citra perusahaan tersebut selalu tercermin dari logo yang menarik mata, simbolis dan bermakna filosofi yang mendalam baik berdasarkan sejarah maupun sesuai dengan visi dan misi perusahaan. Citra atau image sebuah perusahaan tidak akan pernah bisa dilepaskan dari desain logonya. Hal ini membuat tidak jarang sebuah perusahaan rela menganggarkan dana hingga puluhan uang miliaran rupiah hanya untuk jasa pembuatan desain logonya. Sedangkan Bank BNI yang saat itu dipimpin oleh Sigit Pramono biaya yang harus dikeluarkan untuk ganti atau desain ulang logo dan membuat panduan brand manual adalah Rp. 2,7 milyar rupiah.
Strategi Sigit Pramono dalam menyehatkan bank selalu dimulai dengan merubah corporate identity dan image yaitu dengan meluncurkan proyek perubahan logo sebagai identitas perusahaan. Pembuatan desain logo yang digagasnya tersebut ternyata mampu membawa perubahan yang cukup signifikan pada performa keuangan dan manajemen dua bank yang pernah dipimpinnya yaitu Bank Internasional Indonesia (BII) dan Bank BNI.
Perubahan corporate image yang dimulai dengan mengganti desain mengandung sebuah langkah strategis yang berdasarkan filosofi bahwa sebuah pergantian logo adalah tahap awal lahirnya sebuah organisasi baru dengan kinerja dan budaya perusahaan yang baru juga dan karenanya sangat dibutuhkan sebuah lambang gambar dan simbol perubahaan tersebut.
Perubahan ini akan memiliki dua aspek dalam strategi manajemen perubahan yaitu secara internal mampu membangun sebuah kultur perusahaan, budaya kerja, kinerja karyawan, visi, misi dan semangat baru yang lebih positif dan berbeda sedangkan dari sisi eksternal mampu mengubah persepsi dan citra perusahaan di mata publik menjadi lebih baik sehingga masyarakat mampu melupakan hal buruk yang terjadi dimasa lalu.
Meskipun memang dalam melakukan restrukturisasi atau perubahan di perusahaan yang bermasalah tidak selalu harus diikuti perubahan identitas perusahaan atau logo. Akan tetapi banyak sekali contoh perusahaan besar mampu melakukan perubahan drastis dan singkat hanya dengan mengganti logo sehingga perubahan logo memiliki lebih banyak mendapatkan manfaat daripada resikonya.
Hal lain yang harus diperhatikan dalam penerapan strategi corporate image dan pembaharuan citra perusahaan adalah proses taktis dilapangan yang harus dijalakan dengan penuh dispilin seperti penggantian semua aplikasi logo secara serentak termasuk brandname, tagline, atau corporate colornya. Proses perubahan corporate identity ini dimulai dari nameboard, sign system, merchandise, stationary, kop surat, kartu nama, billboard, baliho, spanduk, sosial media hinga materi promosi lain.
Logo baru juga harus segera disosialisasikan secara meluas melalui televisi, radio, surat kabar, media online, forum internal karyawan, acara peluncuran logo dengan mengundang semua stakeholder dan rekanan perusahaan. Hal ini tentu saja membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit dan harus diperhitungkan dalam biaya pembuatan logo karena semakin besar perusahaan maka semakin besar juga biaya yang harus dikeluarkan untuk mengganti alat promosi tersebut.
Sejarah Perubahan Logo Bank BNI
Sejak berdirinya dari masa ke masa hingga saat ini Bank BNI telah 3 kali mengganti logo hal yang sama yang selalu terdapat pada logo pertama hingga sekarang adalah akronim BNI yaitu singkatan dari Bank Negara Indonesia dan angka 46 yang melambangkan tahun berdirinya bank tersebut yaitu tahun 1946. Logo pertama bank BNI ini menggunakan logo imperial atau emblem dengan warna merah tua dengan tulisan berwarna kuning terang. Sehingga logo ini akan terlihat sangat mencolok dan berwibawa pada zamannya.
Perubahan kedua logo BNI terjadi pada tahun 1988 dengan perubahan menyeluruh terhadap semua bentuk desain dan warnanya. Apabila pada logo pertama dominan dengan warna merah dan kuning maka pada logo kedua bank BNI menggunakan warna biru tosca dengan aksen warna oranye. Logo kedua ini memakai logo elegan deluxe dengan jenis pictorial mark yang menggambarkan sebuah kapal layar dengan warna oranye pada badan kapalnya.yang sedang mengarungi lautan yang berombak.
Perubahan identitas logo terbaru bank BNI kembali dilakukan pada tahun 2004 lalu. Desain logo baru ditujukan sebagai bagian dari change management yang digagaskan oleh manajemen baru sehingga mampu menciptakan corporate image dan identity yang tampak lebih segar, lebih modern, dinamis, serta menggambarkan posisi dan arah organisasi yang baru. Logo ini merupakan ekspresi brand baru yang tersusun dari simbol 46 dan kata BNI yang selanjutnya dikombinasikan dalam suatu bentuk logo BNI yang baru. Logo baru ini termasuk dalam kategori logo lettermark yang ditambahkan slogan atau tagline baru dengan tulisan Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa.
Arti Makna Filosofi Lambang Logo Bank BNI
Tulisan BNI dibuat dengan memilih font serif yang dibalut dalam paduan warna biru turquoise yang merupakan warna korporate bank sehingga memiliki arti kepercayaan, kekuatan dan good governance atau tata kelola perusahaan yang lebih modern. Pemilihan font tersebut dibuat untuk melambangkan struktur organisasi yang unik dan dinamis.
Angka 46 merupakan simbol dari tahun kelahiran bank BNI dan sekaligus melambangkan warisan serta perintis bank nasional pertama di Indonesia. Lambang angka 46 ini ditempatkan secara diagonal dengan sudut 45 derajat dan menembus kotak berwarna oranye yang memiliki arti bank BNI yang modern dengan semangat dan spirit baru kearah pertumbuhan secara berkelanjutan. Warna oranye juga berarti pelayanan dan kinerja karyawan BNI yang selalu berorientasi pada kepuasan nasabah dan konsumen.
Branding atau Identitas visual baru dari logo bank BNI dan anak perusahaan berupa garis tebal atau yang lebih dikenal dengan nama pathway. Garis tebal ini merupakan simbolisme dari semangat kemitraanyang terjalin kuat antara BNI dan anak perusahaan dengan bangsa dan masyarakat Indonesia hingga pada akhirnya akan memberikan pertumbuhan dengan semangat yang dinamis. Setiap anak perusahaan akan memiliki warna garis tebal yang berbeda-beda sesuai dengan identitas anak perusahaan sebagai contoh Bank BNI Syariah memakai warna hijau.
Grafik Sistem Manual dan Brand Manual Logo Bank BNI
Kombinasi palet warna dari logo BNI yang baru adalah warna template BNI Orange dan BNI Turquoise. Kedua warna ini terkait dengan sejarah warna korporat BNI yang dikembangkan sejak tahun 1998 dan tetap dipertahankan untuk membuat identitas baru yang memberikan kesan lebih modern dan segar.
Template warna BNI Oranye adalah code hex #FF6600, warna proses cetak CMYK C=0 M=80 Y=100 K=0 sedangkan kode RGB ialah R= 255 G=102 B=0. Template warna BNI Turquoise adalah code hex #006699, warna proses cetak CMYK C=100 M=0 Y=10 K= 50 sedangkan kode warna monitor RGB R=0 G=83 B=93
Jenis font dari tipografi brand identity bank BNI adalah untuk membedakan dan sekaligus memperkuat strategi komunikasi corporate brand BNI sehingga pemakaian font membantu masyarakat dan nasabah untuk segera mengenali brand dari logo BNI. Berdasarkan pertimbangan estetika maupun teknis makah ditetapkan jenis font adalah huruf Univers yang terdiri dari 4 jenis yaitu roman, bold, oblique dan bold oblique.